Oli top 1 kita tahu merupakan produk yang sudah sangat dipercaya oleh masyarakat Indonesia untuk kendaraan yang dimilikinya, baik itu mobil ataupun untuk motor. Banyak keunggulan yang dimiliki oleh tersebut, yang tentunya tidak dimiliki oleh brand yang lainnya. terutama hal tersebut bisa kita lihat dari segi kekentalan yang dimiliki oleh oli.
Banyak macamnya oli top 1 ini, berikut beberapa jenis oli untuk mobil yang Anda miliki, diantaranya yaitu:
1.Oli Mesin
Pertama yaitu oli yang paling vital bag kendaraan bermotor yaitu oli pada mesin dalam oli top 1 ini sendiri terdapat tiga jenis oli diantaranya yaitu ada oli mineral, semi sintetik dan fully synthetic. Oli mineral ini sebagai salah satu oli yang terbuat dari bahan minyak bumi atau based oil. Sedangkan untuk oli semi sintetik yaitu merupakan oli yang terbuat dari kombinasi antara oli mineral dan sintetik. Kemudian oli full sintetik tersebut dibuat dari bahan murni oli sintetik yang dikembangkan dengan melalui pemakaian lebih tahan lama yang terdapat pada mesin mobil. Oli mesin ukuran kental tentunya sudah ditetapkan oleh SAE (Society Automotive Enggineers) dengan iklim yang ada di Indonesia. Untuk wilayah tropis seperti Indonesia yaitu memakai 15W-30 sampai 20W-50.
Mengenai masalah mutu atau kualitas yaitu disimbolkan oleh API (American Petroleum Institute), yang ditandai dengan menggunakan huruf kapital. Kemudian untuk tipe mobil bensin yaitu umumnya memakai huruf S (service/spark) dan terdapat pada diesel dengan menggunakan huruf C (comercial). Bagi Anda yang ingin mengganti oli mesin pada umumnya diukur dengan melalui jarak tempuh dalam per kilometer mobil. Untuk oli mineral bisa Anda gunakan dengan maksimal sampai 7000 km dan oli sintetik dapat Anda gunakan sampai dengan 10.000 km, akan tetapi sebaiknya Anda mengganti oli yang sudah ditetapkan oleh pihak dari pabrikan atau ATPM. Pada umumnya yaitu 5000 km, untuk membuat kondisi mesin bisa menjadi tetap prima.
2. Oli Transmisi
Selain digunakan untuk mesin oli ini juga digunakan pada bagian transmisi kendaraan, dalam hal ini terdapat dua jenis oli transmisi yaitu ada transmisi manual dan matik, tentunya dalam penggunaan oli pun juga tidak sama. Oli transmisi manual bisa Anda gunakan sampai dengan 10.000 km, pada keadaan jalan tidak macet atau di setiap enam bulan sekali. Sedangkan untuk oli khusus matik, sebaiknya Anda bisa menggantinya dengan kelipatan 20.000 km.
3. Oli Gardan
Penggantian oli gardan ini umumnya dilakukan dengan menggunakan oli tranmisi, yaitu di setiap mencapai jarak tempuh setiap 20.000 km, untuk nilai kekentalan dari pelumas sesuai dengan anjuran dari produsen kendaraan.
4. Minyak Rem
Minyak rem ini seperti halnya dengan oli mesin. Minyak rem ini mempunyai grade yang bisa kita lihat dalam satuan DOT (Department Of Transportation). DOT ini sebagai nilai titik didih dari minyak rem untuk meredam panas yang diakibatkan dari pengereman, dalam hal ini semakin rendah angka DOT maka juga memiliki kemampuan meredam panas juga kecil. Pada umumnya DOT 3 biasanya digunakan untuk kendaraan harian, sementara untuk DOT yang lebih tinggi yaitu seperti DOT 5 digunakan sebagai racing. Di pasaran kita bisa menemukan DOT 3, DOT 4, dan DOT 5.
5. Power Steering Fluid
Kegunaan oli yang ada pada power steering ini digunakan untuk pompa hidraulik sehingga ini dapat meringankan dari pengguna kendaraan untuk mengendalikan stir mobil.
Nah dalam hal ini oli top 1 menyediakan berbagai oli untuk kebutuhan mobil Anda. pastinya dengan kualitas yang sangat bagus.